Saturday
2024-04-20
2:20 AM
SHARE
Parung on Facebook
Parung

member on facebook
KALENDER
«  March 2011  »
SuMoTuWeThFrSa
  12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031
Recommendations
Entries archive
Our poll
Rate my site
Total of answers: 2
Site friends
BudaxCiook Almanhaj
Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

P a r u n g

Main » 2011 » March » 16 » Gempa Jepang Lepaskan Energi Setara 6,7 Triliun Ton TNT
7:49 AM
Gempa Jepang Lepaskan Energi Setara 6,7 Triliun Ton TNT


http://assets.nydailynews.com/img/2011/03/12/gal_tsunami_japan_2.jpg


Total energi yang dilepaskan oleh gempa besar yang terjadi Jumat pekan
lalu di Sendai Jepang setara dengan ledakan 6,7 triliun ton bom TNT,
atau sekitar seribu kali kekuatan seluruh senjata nuklir yang ada di
bumi bila digabungkan.
Total energi yang dilepaskan oleh gempa besar yang terjadi Jumat pekan lalu
di Sendai Jepang setara dengan ledakan 6,7 triliun ton bom TNT, atau sekitar seribu kali kekuatan seluruh senjata nuklir yang ada di bumi bila digabungkan.




http://assets.nydailynews.com/img/2011/03/12/gal_tsunami_japan_2.jpg


Seperti halnya gempa New Zealand yang belum lama ini terjadi, gempa 8,8 Skala Richter Chile tahun lalu, serta gempa Aceh 9,1 Skala Richter
Aceh pada 2004, bencana yang terjadi di Jepang adalah hasil dari gaya geologis raksasa yang bekerja di sepanjang cincin api Pasifik (Pacific Ring of Fire) yang juga melewati sebagian besar wilayah Indonesia.



Seperti dilansir oleh situs DailyMail, dalam gempa kali ini lempeng Pasifik menghujam lempeng Filipina di zona subduksi, sehingga terjadi gempa 9 Skala Richter dengan episentrum yang terletak di sekitar 12,8 km dari Fukushima, di kedalaman 9,6 km.



Jepang sendiri merupakan negara tempat bertemunya beberapa lempeng, yakni lempeng Pasifik, lempeng Filipina, lempeng Amerika Utara, dan lempeng Eurasia. Tak heran bila kemudian Jepang sudah begitu akrab dengan gempa.



Pada Oktober 2004, sebuah gempa dengan magnitudo 6,8 menghantam daerah Niigata di Utara Japan, merenggut 65 jiwa dan 3.000 korban luka-luka. Itu merupakan gempa paling mematikan sejak gempa Kobe 1995 dengan magnitudo 7,3 yang mengambil lebih dari 6.400 nyawa.



Oleh karenanya bisa dikatakan bahwa Jepang adalah salah satu negara yang paling siap menghadapi bencana gempa. Sebab, di Jepang, gempa telah menjadi salah satu kurikulum bagi anak-anak sekolah, dan
bangunan-bangunan di sana menerapkan standar yang ketat untuk menghadapi gempa.



Yang perlu diingat, gempa bumi besar tak hanya merenggut banyak nyawa dan kerusakan bangunan semata, tapi juga bencana yang lebih hebat, yakni tsunami yang bisa merenggut korban nyawa lebih besar lagi.



Dalam hal ini, gempa Sendai membangkitkan tsunami setinggi 10 meter dengan kecepatan sekitar 800 km per jam. Oleh karenanya korban jiwa di Jepang diperkirakan lebih dari 10 ribu orang.



Seorang geolog dari University of Edinburgh, Profesor Ian Main, mengatakan masih beruntung karena musibah ini terjadi di lokasi yang relatif lebih jauh dari daerah padat lain di Jepang.

sumber

Category: Artikel | Views: 603 | Added by: parung | Rating: 0.0/0
Total comments: 0
Name *:
Email *:
Code *: